Setiap mesin mobil membutuhkan minyak dalam jumlah tertentu untuk dilumasi. Volume oli terkait erat dengan tekanan pelumas yang dapat membuat kinerja mesin mobil optimal.
Untuk alasan ini, menjaga tekanan oli dapat dilakukan dengan memperhatikan kondisi volume. Jika volumenya berkurang, itu akan memengaruhi kinerja mobil.
Didi Ahadi, Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan, jika oli atau indikator tekanan oli mesin menyala, pasti ada masalah dengan volume oli. Ada kemungkinan bahwa level oli akan menurun atau tidak memenuhi standar.
"Ketika indikator menyala, itu harus diperiksa pada tingkat minyak. Salah satu cara termudah adalah dengan melihatnya dari batang pengukur minyak," kata Didi kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Menurut Didi, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan oli mesin berkurang. Pertama, bisa jadi karena kebocoran di mesin. Kedua, oli juga terbakar karena cincin piston yang mulai aus.
"Ketika ring piston aus, itu dapat menyebabkan minyak terbakar ketika bekerja, kondisi ini tentu dapat mengurangi tingkat oli. Jadi jika indikator menyala, lakukan pengecekan terlebih dahulu dan periksa apakah ada kebocoran," kata Didi. situs bola online
Periksa level secara teratur dengan tongkat pengukur atau dipstick. Namun, metode ini lebih efektif di pagi hari atau saat mesin masih dingin.
Tidak ada komentar